TITIK – TITIK EXTRA.
Dapat ditemui di:
1. Kepala dan leher.
2. Dada ,perut.
3. Punggung.
4. Extremitas superior.
5. Extremitas inferior.
Titik ini tidak mempunyai meridian tersendiri tetapi penting sebagai titik bantu pada terapi acupuncture
Kepala dan leher.
Didapatkan 27 titik acupoint.
1. EX.HN 1
Nama : Sishencong
Lokasi : terletak pada 4 titik yang masing berjarak 1 cun dan titik GV 20
Anatomi : pada galea aponeurotica
Fungsi : menenangkan semangat, memperbaiki pendengaran dan penglihatan.
Indikasi : Pancaindra:sakit yang terasa terus menerus divertex /puncak kepala, vertigo, insomnia neurasthenia, sukar mengingat, epilepsy.
Penusukkan : miring dengan jarum 0,5 – 1 cun
Moksa : dapat dilakukan
2. EX.HN 2
Nama : Dangyang
Lokasi : Pada daerah frontal kepala diatas pupil dan 1 cun diatas garis rambut anterior
Anatomi : mm.frontalis
Fungsi : Memperbaikki semua lubang masuk dikepala
Indikasi : Pancaindra : pusing, sakit kepala, mata merah, bengkak dan sakit, hidung tersumbat.
Penusukkan : Penusukkan:miring dengan jarum 0,5 – 1 cun
Moksa : dapat dilakukan
Soal efektivitas, antara laserpunktur dan akupunktur memang berbeda. Akupunktur tetap lebih efektif dibandingkan dengan laserpunktur. Kalau dinilai dengan angka, perbandingannya kira-kira 100 : 75. Tusuk jarum memberikan efek paling bagus.
Penerapan laserpunktur secara benar tidak menimbulkan efek samping. Penyinarannya paling lama empat menit. Kalau kelamaan paling cuma gosong. Dengan ultrasound kalau kelamaan diduga sel-sel bisa memuai. Tetapi berdasarkan pengalaman, efek samping yang begitu relatif sedikit sekali.
Ex B1 dingchuan : dibelakang antara spinosus procecuss dari tulang cervical vertebra VII. 0,5 cun lateral dari garis tengah 0,5-1 cun tegak lurus. Indikasi : batuk, bronchitis, asma, gangguan tulang leher, dan urticaria.
EX B2 Jiaji : Di belakang dari punggung sampai pinggang bawah, terdapat 17 titik pada tiap bagian diantara spinous prossesus dari thorskal hingga lumbal V. 0,5 cun lateral dari posterior garis tengah 0,5 – 1 cun pada cervical dan daerah dada. 1 – 1,5 cun pada daerah lumbal. Indikasi ; Th I-III mengatasi gangguan ekstremitas atas, Th I – VIII mengatasi gangguan di dada, Th VI – L V mengatasi gangguan daerah abdomen. L I – V mengatasi gangguan daerag ekstremitas bawah.
EX B3 weiwanxiashu : Bagian belakang diantara prosessus pada thorakal vertebra VIII. 1,5 cun lateral dari lateral median Du. 0,5 – 0,7 cun miring. Indikasi : menguatkan limpa dan menyeimbangkan lambung, mengatasi gangguan pencernaan, mual, muntah, intercostals neuralgia.
EX B4 Pigen : Pinggang bawah pada prossesus spinous lumbal vertebra I. 3,5 cun lateral meridian du. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : mengatur fungsi limpa – lambung, menguatkan ginjal, mengatasi gangguan pencernaan (gastritis, enteritis)
EX B5 Xiazhishi : Pada garis tengah meridian Du antara prossesus spinous pada lumbal vertebra III. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : low back pain, diarea, disuria, enuresis, paralisis, ekstremitas bawah.
EX B6 Yaoyi : Antara prosessus pada lumbal vertebra IV. 3 cun lateral meridian Du. 0,5 -0,8 cun miring. indikasi : low back pain, dysfungsional uterine bleeding.
EX B7 Yaoyan : Antara prosessus spinous pada lumbal vertebra IV. 3,5 cun lateral merian Du. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : menguatkan fungsi ginjal, mengatasi gangguan menstruasi.
EX B8 Shiqizhui : Antara spinous pada lumbal vertebra 5 tepat pada meridian Du. 0,5 -1,5 cun miring ke atas. Indikasi : menguatkan fungsi ginjal, meningkatkan eksresi urine.
Soal efektivitas, antara laserpunktur dan akupunktur memang berbeda. Akupunktur tetap lebih efektif dibandingkan dengan laserpunktur. Kalau dinilai dengan angka, perbandingannya kira-kira 100 : 75. Tusuk jarum memberikan efek paling bagus.
Penerapan laserpunktur secara benar tidak menimbulkan efek samping. Penyinarannya paling lama empat menit. Kalau kelamaan paling cuma gosong. Dengan ultrasound kalau kelamaan diduga sel-sel bisa memuai. Tetapi berdasarkan pengalaman, efek samping yang begitu relatif sedikit sekali.
Ex B1 dingchuan : dibelakang antara spinosus procecuss dari tulang cervical vertebra VII. 0,5 cun lateral dari garis tengah 0,5-1 cun tegak lurus. Indikasi : batuk, bronchitis, asma, gangguan tulang leher, dan urticaria.
EX B2 Jiaji : Di belakang dari punggung sampai pinggang bawah, terdapat 17 titik pada tiap bagian diantara spinous prossesus dari thorskal hingga lumbal V. 0,5 cun lateral dari posterior garis tengah 0,5 – 1 cun pada cervical dan daerah dada. 1 – 1,5 cun pada daerah lumbal. Indikasi ; Th I-III mengatasi gangguan ekstremitas atas, Th I – VIII mengatasi gangguan di dada, Th VI – L V mengatasi gangguan daerah abdomen. L I – V mengatasi gangguan daerag ekstremitas bawah.
EX B3 weiwanxiashu : Bagian belakang diantara prosessus pada thorakal vertebra VIII. 1,5 cun lateral dari lateral median Du. 0,5 – 0,7 cun miring. Indikasi : menguatkan limpa dan menyeimbangkan lambung, mengatasi gangguan pencernaan, mual, muntah, intercostals neuralgia.
EX B4 Pigen : Pinggang bawah pada prossesus spinous lumbal vertebra I. 3,5 cun lateral meridian du. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : mengatur fungsi limpa – lambung, menguatkan ginjal, mengatasi gangguan pencernaan (gastritis, enteritis)
EX B5 Xiazhishi : Pada garis tengah meridian Du antara prossesus spinous pada lumbal vertebra III. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : low back pain, diarea, disuria, enuresis, paralisis, ekstremitas bawah.
EX B6 Yaoyi : Antara prosessus pada lumbal vertebra IV. 3 cun lateral meridian Du. 0,5 -0,8 cun miring. indikasi : low back pain, dysfungsional uterine bleeding.
EX B7 Yaoyan : Antara prosessus spinous pada lumbal vertebra IV. 3,5 cun lateral merian Du. 0,5 – 0,8 cun miring. Indikasi : menguatkan fungsi ginjal, mengatasi gangguan menstruasi.
EX B8 Shiqizhui : Antara spinous pada lumbal vertebra 5 tepat pada meridian Du. 0,5 -1,5 cun miring ke atas. Indikasi : menguatkan fungsi ginjal, meningkatkan eksresi urine.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar