Senin, 09 September 2013

AKUPUNKTUR UNTUK OBESITAS

Obesitas adalah berat badan yang melebihi batas ideal dari berat badan proporsional. Obesitas dapat terjadi pada semua orang. Hal ini terjadi jika metabolisme kurang baik dan pola makan yang tidak teratur. Faktor utama dari obesitas berdasarkan ilmu akupunktur adalah kelemahan pada limpa dan lambung. Dengan memperbaiki pola makan, makan teratur dengan nutrisi yang seimbang serta olahraga yang teratur akan menguatkan limpa dan lambung.

1. Sindrom kelembaban  Limpa (Limpa terlalu lembab)
Gejala : Tidak berselera makan, diare, oedema, rasa berat di kepala dan tubuh menyukai minuman panas, nausea dan muntah, urin sedikit, rasa kenyang dan ketidak nyamanan pada perut, rasa manis lengket dimulut, gampang lelah.
Prinsip terapi : Menguatkan limpa dan mengurangi kelembaban pada limpa.

2. Sindrom panas dan kelembaban limpa
Gejala : Pembengkakan perut, nafas tak sedap, pendarahan gusi, pusing, konstipasi (sembelit), mudah lapar, cegukan, mimisan, sakit tenggorokan, keringat di kepala, haus dan ingin minum yang dingin, muntah setelah makan.
Prinsip terapi :  Membuang panas di perut dan kelembaban.

3. Sindrom kelebihan energi hati
Gejala : Gangguan perut, rasa pahit di mulut, lidah kering, mudah marah, nyeri perut bawah, kurang selera makan, sakit perut, di tenggorokan tidak nyaman.
Prinsip terapi : mengurangi energi hati.

4. Sindrom kelebihan energi dan pembekuan darah secara terus menerus
Gejala : Pembengkakan lambung, hepatitis kronis, cirhosis, sesak didada, haid tidak teratur dengan gumpalan darah kewanitaan, suka mendesah, nyeri di perut bawah, berdebar-debar, nafas pendek.
Prinsip terapi : Mengatur energi dan menghilangkan pembekuan darah.

5. Sindrom ludah dalam
Gejala : Pembengkakan perut, sesak didada, pusing, sakit kepala, rasa berat ditubuh, menyukai minuman hangat, menyukain makanan manis, berdebar-debar, tengah lidah bengkak, muntah, batuk dengan lendir banyak.
Prinsip terapi : Menguatkan limpa dan membuang lendir.

6. Sindrom kelemahan Yang  limpa dan ginjal
Gejala : Pembengkakan perut, tangan kaki dingin, diare sebelum subuh, diare dengan feses dan lengket, makan sangat sedikit, udema di seluruh tubuh, kelelahan, takut dingin, kaki tangan lemah, kelelahan secara mental, kurang selera makan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar