TITIK MERIDIAN LAMBUNG

L 100




 ST – 1 / CHENG QI


  • LETAK : Tepat digaris lurus yang ditarik melalui pusat pupil mata pada keadaan melihat kedepan, diantara bola mata dan lekuk rongg mata bawah (infra orbita).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,7 cun Ki moxa.
  • FUNGSI : Mengusir angin meredam panas, menghalau pathogen, menerankan penglihatan.
  • INDIKASI : Miopia, conjungtivites, dan gangguan mata lain, mata merah..
  • KEISTIMEWAAN : Titik pertemuan meridian lambung dengan meridian Yang Jiao dengan meridian Ren.




ST – 2 / SI BAI


  • LETAK : Dibawah titik Cheng Qi pada lekukan di bawah pinggiran foramen infra orbita mata pada keadaan melihat ke depan.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,7 cun Ki moxa.
  • FUNGSI : Mengusir angin, menerangkan penglihatan.
  • INDIKASI : Paralysis facial, tic douloureux, infeksi hidung, penyakit mata, nyeri kepala, vertego.




ST – 3 / JU LIAO


  • LETAK : 0,3 cun lateral titik LI-20; tepat di bawah pertengahan bola mata, setinggi bagian cuping hidung.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,4 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Mengusir angin, menerangkan penglihatan, melancarkan hidung.
  • INDIKASI : Rhinitis, tic kelopak mata, epistaxis, sakit gigi, paralisis facialis, banyak keluar air mata, mata merah.
  • KEISTIMEWAAN : Titik pertemuan meridian lambung dengan usus besar dan meridian Yang Jiao.




ST – 4 / DI CANG


  • LETAK : Setinggi sudut  mulut dan kearah lateral berjarak 0,4 cun.
  • CARA PENJARUMAN :  Miring sedalam 0,3 – 0,7  cun kearah angulus mandibula bisa moxa.
  • FUNGSI : Mengusir angin, menghilngkan hambatan Qin?.
  • INDIKASI : Paralisis facial, tic douloureix, hipersalivasi, suara serak dan gangguan suara.
  • KEISTIMEWAAN : Titik pertemuan meridian lambung dengan meridian usus besar dan meridian Yang Jiao.




ST – 5 / DA YING


  • LETAK : Pada bagian dengan angulus mandibula di depan m masetericus dimana terdapat lekukan ketika mulut digembungkan.
  • CARA PENJARUMAN :  Miring sedalam 0,3 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Gangguan membuka dan menutup mulut (trismus), sakit gigi, muka bengkak, bells palsy, panas.




ST – 6 / JIA CHE


  • LETAK : Sebelah anterior superior mandibula (kalau mulut menggigit keras, disitu menonjol benjolan otot).
  • CARA PENJARUMAN :  Miring sedalam 0,3 – 0,5  cun kearah ST-4.
  • FUNGSI : Mengusir angin, melancarkan meridian, mengatur Qi meridian.
  • INDIKASI : Sakit gigi, paralisis facialis, mumps, spasme otot maseter, kaku leher dan trismus.




ST – 7 / XIA GUAN


  • LETAK : Pada lekukan di bawah arcus zygomaticus di depan condylus mandibula.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5  cun.
  • FUNGSI : Mengusir angin melancarkan meridian, membukan indra telinga
  • INDIKASI : Tuli, sakit gigi, spasme otot maseter.
  • KEISTIMEWAAN : Titik pertemuan meridian Yang Ming kaki lambung dengan meridian Shao Yang kaki kandung empedu.




ST – 8 / TOU WEI


  • LETAK : 0,5 cun di atas sudut garis batas rambut sisi temporal dahi.
  • CARA PENJARUMAN :  Menyusuri kulit sedalam 0,5 – 1 cun ke arah posterior Ki moxa.
  • FUNGSI : Mengusir angin menurunkan api, menghilangkan sakit, menerangkan penglihatan.
  • INDIKASI : Sakit kepala, vertigo, nyeri mata dengan berair mata tri geminal neuralgia.
  • KEISTIMEWAAN : Titik pertemuan meridian lambung dengan meridian kandung empedu dan Yang Wei.




ST – 9 / REN YING


  • LETAK : 1,5 cun dibelakang prominensia laryngeus dan di depan arteri carotis.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cun.
  • FUNGSI : Melancarkan Qi meridian yang terhambat, melonggarkan pernapasan, membersihkan panas.
  • INDIKASI : Nyeri tenggorokan dan bengkak, sesak napas, suara serak, hypertensi, stroke, gondok karena kekurangan zat yodium.
  • KEISTIMEWAAN : Melancarkan Qi meridian yang terhambat, melonggarkan pernapasan, membersihkan panas?.




ST – 10 / SHUI TU


  • LETAK : Pada tepi anterior m sternocleido mastoideus, sebelah lateral os hyoideum.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5  cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri tengorokan dan bengkak dispone, bronchitis, sesak nafas.




ST – 11 / QI SHE


  • LETAK : Pada tepi anterior m sternocleido mastoideus, sebelah lateral os yoideum.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5  cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri tengorokan dan bengkak dispone, bronchitis, sesak nafas.




ST – 12 / QUE PEN


  • LETAK : Ditengah-tengah atas fossa supraclaviculair.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cun bisa moxa, (jangan tusuk terlalu dalam berbahaya).
  • INDIKASI : Batuk, sesak napas, nyeri tenggorokan, nyeri iga, pleuritis (radang selaput dada).




ST – 13 / QI HU


  • LETAK : Pada garis lateral dada II, ditengah-tengah bawahnya clavicula.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5  cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Batuk, sesak napas, pembengkakan dan rasa penuh di dada, nyeri punggung dan dada, cegukan.




ST – 14 / KU FANG


  • LETAK : Pada garis lateral dada II, di sela iga ke 1.
  • CARA PENJARUMAN :  Miring sedalam 0,3 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri dan rasa penuh di dada dan batuk, sesak napas.




ST – 15 / WU YI


  • LETAK : Pada garis lateral dada II (4 cun), di sela iga ke 2.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Batuk, sesak nafas, nyeri di dada dan rasa penuh serta nyeri pada bagian dada bagian depan mastitis, detak jantung tidak serasi.




ST – 16 / YING CHUANG


  • LETAK : Pada garis lateral dada II ( 4 cun ), di sela iga ke 2.
  • CARA PENJARUMAN :  Menyusuri kulit sedalam 0,3 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan Qi meridian, menghilangkan sakit.
  • INDIKASI : Batuk, sesak napas, nyeri di dada dan rasa penuh serta nyeri pada bagian depan, mastitis, detak jantung tak serasi, nyeri iga.




ST – 17 / RU ZHONG


  • LETAK : Pada garis lateral dada II, di sela iga ke – 4, tepat pada sentrum papilla mamae.
  • KONTRA INDIKASI : Ki moxa, dilarang tusuk, hanya sebagai tanda untuk menentukan letak titik.




ST – 18 / RU GEN


  • LETAK : Pada garis lateral dada II, di sela iga ke-5.
  • CARA PENJARUMAN :  Miring sedalam 0,3  cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan fungsi Qi meridian.
  • INDIKASI : Batuk, sesak napas, nyeri di dada dan dada bagian depan, air susu kurang atau tidak lancar.




ST – 19 / BU RONG


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, pada tepi bawah tulang rawan iga ke 8, melekat 6 cun di atas umbilicus dari garis anterior 2 cun.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7  cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan meridian, menghilangkan sakit.
  • INDIKASI : Perut terasa penuh, muntah2, hilang nafsu makan, diare, iga terasa penuh, kembung.




ST – 20 / CHENG MAN


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi titi CV – 13 (Shang Wan).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri lambung, muntah2, hilang nafsu makan, diare, iga terasa penuh, kembung.




ST – 21 / LIANG MEN


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi titik CV – 12 (Zhong Wan).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 1  cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Memperkuat lambung, memperkuat fungsi limpa.
  • INDIKASI : Nyeri lambung, muntah2, hilang nafsu makan, diare, nyeri karena hernia.
  • PERHATIAN: Wanita hamil dilarang moxa.




ST – 22 / GUAN MEN


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi CV – 11 (Jianli).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1  cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan Qi meridian, hilangkan nyeri.
  • INDIKASI : Rasa penuh dan nyeri di perut, diarrhea, hilang nafsu makan dan oedema.




ST – 23 / TAI YI


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi titik CV – 10 (Xia Wan).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Gangguan mental, insomnia, nyeri lambung dan gangguan percernaan, hernia.




ST – 24 / HUA ROU MEN


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, 1 cun di atas umbillicus.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus  sedalam 0,7 – 1, 1 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Lidah terasa kaku, muntah darah dan nyeri lambung.




ST – 25 / TIAN SHU


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi umbillicus.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus ke atas 0,7 – 1,1 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Menstabilkan lambung, melancarkan usus dan sumbatan, melancarkan mensturasi, berhentikan diare.
  • INDIKASI : Perut tegang, diarrhe, nyeri pusat, konstipasi oedema, dan gangguan mensturasi.




ST – 26 / WAI LING


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi CV – 7 (Yin Jiao).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus  sedalam 0,7 – 1,1 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri daerah perut dan hernia, dysmenorrhoe.




ST – 27 / DA JU


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, 2 cun di bawah umbillicus.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus  sedalam 0,7 – 1,1 cun Ki moxa.
  • INDIKASI : Ketegangan perut sebelah bawah, hernia, retensi urine dan gangguan mensturasi, seminal emission, insomnia, anggota gerak terasa capai.




ST – 28 / SHUI DAO


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi CV – 4 (Guan Yuan).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1,1 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan meridian, menghilangkan sakit.
  • INDIKASI : Ketegangan perut sebelah bawah, herinie, retensi urine dan gangguan mensturasi, kandung kemih dingin, nyeri perut menembu kemaluan.




ST – 29 / GU LAI


  • LETAK : Pada garis lateral perut II, setinggi CV – 2 (Zhong Ji).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1,1 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Memperbaiki menstruasi dan keputihan, mengatur Qi meridian, hilangkan nyeri.
  • INDIKASI : Nyeri perut sebelah bawah, ketegangan perut, hernia, dan gangguan mensturasi, leucorrhoe.




ST – 30 / QI CHONG


  • LETAK : Pada bagian atas lipat paha, medial a.femoralis, 5 cun di bawah umbillicus, 2 cun lateral Qu Gu (CV-2).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan meridian, menghilangkan panas lambung, pelancar BAK.
  • INDIKASI : Gangguan alat reproduksi pada wanita atau pria, mandul, wanita mens tak henti.




ST – 31 / BI GUAN


  • LETAK : Pada sebuah lekukan di bawah spina iliaca anterior posterior dan antara m. sartorius dan tendo fascialata.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 1 – 1,5 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Melancarkan Qi meridian, hilangkan nyeri, kuatkan otot lutut.
  • INDIKASI : Paralisis extremitas dengan nyeri dan kaku, semutan dan paha, lumbago, lutut dingin, nyeri perut, sindrom wei.




ST – 32 / FU TU


  • LETAK : 6 cun diatas tepi atas superior lateral patella.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 1 – 1,5 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Menguatkan pinggang dan lutut, mengatur Qi dan darah.
  • INDIKASI : Paralisis extremitas sebelah bawah dan gangguan serta nyeri lutut, beri-beri, nyeri pinggang, kaki lemas.




ST – 33 / YIN SHI


  • LETAK : 3 cun diatas tepi superior lateral patella.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,7 – 1 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Paralisis extremitas sebelah bawah, kaku dan nyeri paha serta lutut, beri-beri, oedema, kaki lemas.




ST – 34 / LIANG QIU


  • LETAK : 2 cun diatas tepi superior lateral patella.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,7 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Memperkuat Qi lambung, pelancar meridian, kuatkan otot lutut, hilangkan nyeri.
  • INDIKASI : Pembengkakan dan nyeri pada lutut, paralisis extremitas sebelah bawah, nyeri lambung, pembengkakan dan nyeri pada dada bagian depan, pinggang sampai paha bukit.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Xi meridian lambung.




ST – 35 / DU BI


  • LETAK : Di bawah patella, lateral lig. patella.
  • CARA PENJARUMAN :  Miring ke arah medial sedalam 0,5 – 0,7 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Mengatur Qi meridian, kurangi nyeri, melemaskan sendi lutut.
  • INDIKASI : Nyeri pada lutut, kaku dan gangguan lain di lutut, paralisis kaki.





ST – 36 / ZU SAN LI


  • LETAK : 3 cun dibawah patella, lateral 1 jari dari pundak anterior tulang tibia pada otot tibialis anterior.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 1,3 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Menghilangkan penyumbatan meridian, memperkuat daya tahan tubuh, mengusir fakt pathogen, mengatur Qi dan Xue, meningkatkan fungsi limpa lambung.
  • INDIKASI : Nyeri pada perut, gastroenteritis, diarrhe, gangguan gastrointestinal, hypertensi, malaise, fattigue, anemia, paralisis extremitas sebelah bawah, oedema, vertigo, gangguan nyeri lutut.
  • KEISTIMEWAAN : Titik He meridian lambung. Titik yang bersifat roborantia (tonifikasi).




ST – 37 / SHANG JU XU


  • LETAK : 6 cun dibawah patella, lateral 1 jari dari puncak os tibia. Pada otot tibialis anterior.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 1,3 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Mengusir panas dan lembab, mengatur aktivita fungsi lambung dan usus.
  • INDIKASI : Nyeri pada perut, diarrhea, dan appendicitis.




ST – 38 / TIAO KOU

  • LETAK : Pada pertengahan jarak antara patella dan malleolus externus, lateral 1 jari dari puncak os tibia pada otot tibialis anterior.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 0,9 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Nyeri perut bawah, paralisis extermitas sebelah bawah, lumbago yang mengganggu testis.



ST – 39 / XIA JU XU

  • LETAK : 1 cun di bawah dari titik Tiao Kou (ST-38).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 0,9 cun.
  • INDIKASI : Nyeri perut bawah, paralisis extremitas sebelah bawah, lumbago yang mengganggu testis.



ST – 40 / FENG LONG

  • LETAK : 1 jari lateral dari titik Tiao Kou (ST-38).
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 1,3 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Memperkuat limpa meluluhkan slem, meningkatkan nafsu makan, menurunkan capai, mencegah serangan angin.
  • INDIKASI : Nyeri dada, sesak nafas, riak yang berlebihan, nyeri tenggorokan, paralisis extremitas sebelah bawah, sakit kepala, vertigo, epilepsi, konstipasi.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Luo meridian lambung.



ST – 41 / JIE XI

  • LETAK : Di tengah lipat pergelangan kakai pada lekukan diantara m.extensor digitorum lombus dan halusis longus.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 0,7 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Mengatur sirkulasi Qi, menghilangkan penyumbatan meredakan nyeri, meredakan api lambung.
  • INDIKASI : Oedema facial, sakit kepala, vertigo, gangguan perut, konstipasi, gangguan nyeri pada pergelangan kaki dan paralisis extremitas sebelah bawah.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Jing meridian lambung dan titik tonifikasi.



ST – 42 / CHONG YANG

  • LETAK : Pada dorsum pedis, atara tulang-tulang metatarsal II dan III serta os cruneiforme.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Paralisis pedis (kaki), pembengkakan dan peradangan kaki.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Yuan meridian lambung.



ST – 43 / XIAN GU

  • LETAK : Didepan persatuan tulang-tulang metatarsal II dan III.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,5 – 1,7 cun bisa moxa.
  • INDIKASI : Oedema muka, nyeri perut, diarrhea, pembengkakan dan peradangan kaki.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Shu meridian lambung.



ST – 44 / NEI TING

  • LETAK : Pada daerah tipis antara jari kaki ke II dan III.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,3 – 0,5 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Menenagnkan lambung, memadamkan api lambung, membersihkan tenggorokan, menghilangkan nyeri.
  • INDIKASI : Sakit gigi, tonsilitis, tic douloureux, epistaxis, gangguan usus, demam dan sakit kepala.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Ying meridian lambung.



ST – 45 / LI DUI

  • LETAK : 0,1 cun belakang sudut kuku dari jari kaki ke II sisi lateral.
  • CARA PENJARUMAN :  Tegak lurus sedalam 0,1 cun bisa moxa.
  • FUNGSI : Membersihkan panas, memadamkan api lambung, melancarkan Qi meridian, menenangkan fikiran.
  • INDIKASI : Pembengkakan muka, kaki gemetar dan panas, demam yang menggigil, gangguan mental.
  • KEISTIMEWAAN : Titik Jing meridian lambung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar